Home Food Kopi Bisa Hilangkan Pusing, atau Malah Sebaliknya?

Kopi Bisa Hilangkan Pusing, atau Malah Sebaliknya?

754
0
SHARE

Meminum segelas kopi—atau kopi susu—setiap hari mungkin sudah jadi kebiasaan banyak orang di masa kini. Selain pengaruh lingkungan dan ketersediaan di lapangan, faktor “kebutuhan”  juga jadi alasan kenapa para pekerja gemar melakukan hal ini. Pada kenyataannya, tidak sedikit konsumen harian kopi merasa pusing kalau belum minum kopi dan baru bisa tenang untuk bekerja setelah menyisip minuman berkafein itu. Apakah betul kopi bisa hilangkan pusing?

Guna kafein dalam secangkir kopi

Pada dasarnya, kafein dalam secangkir kopi merupakan senyawa yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Sifat antiinflamasi inilah yang akan mempercepat peredaan rasa pusing di kepala. Ini jugalah alasan kenapa kafein sering menjadi salah satu campuran obat pereda nyeri, seperti aspirin, ibuprofen, ataupun acetaminopen.

Kalau disimpulkan, secangkir kopi—apalagi jika mengandung kafein yang tinggi—memang efektif menghilangkan rasa pusing di kepala. Bahkan menurut laman WebMD, ada kondisi langka bernama sakit kepala hipnik (biasa terjadi pada orang lanjut usia) yang bisa menghilangkan rasa pusing dengan sangat efektif. Orang dengan kondisi ini biasanya direkomendasikan dokter untuk meminum secangkir kopi sebelum tidur.

Efek samping kafein untuk tubuh

Meski begitu, ada hal lain yang harus kamu ketahui tentang fakta kopi bisa hilangkan rasa pusing ini. Soalnya, efek samping kafein—yang sejatinya bisa hilangkan pusing—justru bisa menimbulkan pusing juga. Membingungkan?

Asal mulanya begini: kafein itu bekerja dengan cara mempersempit pempuluh darah yang berada di dalam otak. Ketika kamu berhenti atau belum mengonsumsi secangkir kopi, pembuluh darah di otak akan berada dalam posisi melebar. Jadinya, kamu akan merasa pusing sesudah minum kafein sekalipun.

Apa kondisi yang membuat kafein malah jadi menyakitimu? Kalau menurut WebMD, probabilitasnya ada dua: yang pertama karena withdrawal symptomp atau fase kehilangan kontak karena sudah cukup bergantung, dan yang kedua karena terlalu banyak mengonsumsi obat-obatan pereda nyeri.

Jadi, apa yang harus kamu lakukan kalau ternyata kopi sudah tidak bisa hilangkan pusing? Jawabannya hanya satu: mulailah kurangi konsumsi kopi berkafein agar kamu tidak ketergantungan kafein lagi. Pada awalnya, upaya ini memang akan cukup sulit lantaran kamu akan merasa tidak nyaman. Namun seiring berjalannya waktu, tubuhmu pasti akan terbiasa lagi dengan ketidakhadiran kafein tinggi.

Selain itu, jagalah dengan baik tubuh dan pikiranmu. Hindarilah stres dan perbanyak aktivitas meditasi. Semoga informasi dalam artikel ini bermanfaat buatmu!