Home Otomotif Tidak Menggunakan FMS untuk Industri? Ini Dia Kerugiannya!

Tidak Menggunakan FMS untuk Industri? Ini Dia Kerugiannya!

919
0
SHARE

Mungkin FMS bukanlah merupakan hal yang familiar dalam banyak kalangan. Namun, fuel management system Indonesia pasti sudah sering didengar oleh orang-orang yang bekerja dalam bidang industri. Fuel Management System, yang biasa dikenal dengan FMS atau sistem pengelolaan bahan bakar merupakan mesin yang dapat menjaga, mengendalikan bahkan memantau konsumsi bahan bakar dan persediaan di semua jenis industri termasuk pertambangan, yang menggunakan transportasi untuk bisnisnya. Fuel management system juga biasanya didesain secara efektif untuk mengukur dan mengelola penggunaan bahan bakar untuk keperluan industri.

Fuel management system ini juga menggunakan metode dan teknologi yang cukup canggih untuk memonitor dan melacak setiap bahan bakar yang keluar maupun masuk. Informasi ini dapat dikomputerisasikan sehingga menjadi data untuk sebuah laporan. FMS ini memang menawarkan banyak keuntungan dan kemudahan untuk keberlangsungan kegiatan industri Anda. Namun, tidak jarang juga ada yang masih ragu untuk menggunakannya, padahal banyak kerugian yang akan didapat jika tidak menggunakan FMS. Apa sajakah kerugian itu? Berikut ini beberapa di antaranya:

  1. Salah perhitungan

Pengisian bahan bakar secara manual pastinya tidak dapat ditakar secara benar dan tepat. Hal ini dipastikan akan terjadi jika tidak menggunakan FMS yang sudah memastikan Anda untuk mengisi bahan bakar dengan ukuran yang tepat. Karena salahnya perhitungan saat pengisian bahan bakar, kerugian pun juga bisa saja terjadi sebagai akibatnya.

  1. Kurang higienis

Penyimpanan bahan bakar di tangki yang sering terbuka dan tertutup karena harus diambil secara manual juga dapat menyebabkan adanya risiko pertumbuhan mikroba atau kuman-kuman yang muncul di dalamnya sehingga dapat mengakibatkan kerusakan mesin jika diisi olehnya. Dengan menggunakan FMS, penyimpanan akan sangat amat terjaga kebersihannya sehingga tidak perlu khawatir akan adanya kotoran hingga kuman-kuman untuk muncul di dalamnya.

  1. Tidak akuratnya data yang tercatat

Keluar masuknya bahan bakar untuk keperluan industri miliki Anda pastinya harus tercatat secara rapi dan tersusun. Nah, jika data yang dicatat merupakan hasil dari pengukuran dan perkiraan para pekerja, pastinya hal ini tidaklah akurat. Ketidakakuratan ini pastinya juga dapat menyebabkan kerugian untuk bisnis Anda. Maka dari itu, Anda sangat disarankan untuk menggunakan FMS yang dapat mereka semua pengeluaran dan pemasukan bahan bakar secara otomatis dan tersusun.

Itu dia sejumlah kerugian yang bisa terjadi pada Anda jika tidak menggunakan FMS. Maka dari itu, berikanlah yang terbaik untuk bisnis Anda dengan menggunakan Fuel Management System. Semoga bermanfaat!