Merasa akhir-akhir ini oli mobil Anda cepat habis? Padahal sudah menggunakan oli berkualitas, tapi mengapa justru cepat habis? Sebelum mencari tahu jawabannya. Mari kita bahas sedikit tentang apa fungsi oli pada kendaraan.
Fungsi oli
Oli merupakan cairan pelumas yang berfungsi untuk mengurangi gesekan yang terjadi antara komponen mesin. Bayangkan saja, komponen yang bergerak dalam mesin berputar dengan kecepatan ribuan rotasi per menit, sehingga menghasilkan panas yang sangat tinggi dari gesekan tersebut. Untuk meredakan gesekan tersebut, tentu oli harus bekerja dengan optimal.
Selain menjadi pelumas yang menahan gesekan komponen mesin, oli juga berperan sebagai penahan atau pereda suhu mesin. Jadi, bukan hanya radiator, tapi oli juga dapat membantu agar suhu mesin masih dalam suhu yang normal.
Setiap oli memiliki spesifikasi khusus
Nah, hingga saat ini belum ada oli yang bisa digunakan untuk semua jenis mesin mengingat komponen mesin mobil berbeda-beda. Ditambah lagi, beda tempat kendaraan, beda juga iklimnya. Tentu saja, untuk iklim yang berbeda diperlukan oli dengan spesifikasi yang berbeda. Karena itu, spesifikasi oli harus benar-benar diperhatikan.
Ada berbagai macam spesifikasi oli yang ada di pasaran saat ini. Perbedaan spesifikasi di antaranya bisa diketahui dari tingkat kekentalan dan ketahanan suhu maksimal oli. Semakin encer oli, maka akan semakin mudah menguap.
Spesifikasi oli tidak sesuai dengan oli
Karena oli memiliki spesifikasi yang berbeda-beda, jangan sampai Anda salah memilih jenis oli untuk kendaraan. Pasalnya, oli yang cepat habis meskipun tidak mengalami kebocoran bisa juga disebabkan karena spesifikasinya yang tidak sesuai dengan kendaraan. Misalnya saja, mobil yang seharusnya menggunakan oli kental (SAE tinggi), tetapi justru menggunakan oli dengan SAE yang rendah, maka kemungkinan penguapan akan terjadi lebih cepat, sehingga cepat habis.
Mobil telah digunakan lebih dari 4 tahun
Selain spesifikasi oli, mobil yang telah digunakan lebih dari 4 tahun, biasanya olinya juga akan cepat habis. Untuk mengatasi hal ini, biasanya cukup ganti oli dengan oli yang memiliki satu tingkat kekentalan dari oli sebelumnya.
Jadi, tak perlu panik jika oli cepat habis meskipun mobil tidak bermasalah. Coba cek jenis oli dan lama pemakaian mobil Anda!