“Jangan lupa pakai moisturizer lokal yang bagus secara rutin supaya kelembapan kulit terjaga dan kulit selalu sehat.”
Kamu yang pasti sering mendengar kalimat tersebut ketika berkonsultasi masalah kesehatan kulit pda seseorang. Baik itu keluarga, teman, saudara, dan siapa pun. Saran tersebut memang tidak salah karena moisturizer memang berperan penting terhadap kesehatan kulit. Namun, tahukah kamu bagaimana cara kerja moisturizer hingga bisa menjaga kelembapan kulit?
Melansir dari situs health.howstuffwork.com, moisturizer bekerja dengan menahan air di stratum korneum yang merupakan lapisan terluar kulit. Selain itu, moisturizer juga berperan sebagai penahan minyak agar tidak keluar dari kulit sehingga kelembapannya terjaga, serta melindungi kulit dari hal lain yang berasal dari luar dan dapat menyebabkan kulit menjadi kering.
Ketika kamu membaca penjelasan di atas, kamu mungkin berpikir bahwa moisturizer hanya diperlukan pada kamu yang memiliki kulit kering. Namun pemikiran tersebut salah total, karena apapun kondisi kulitmu kamu tetap membutuhkan moisturizer. Berikut penjelasannya menurut situs pcdermatology.com.
Moisturizer tidak akan menambahkan air pada kulitmu, melainkan bekerja dengan menahan air, seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Tujuannya adalah menjaga agar kulit tetap terhidrasi dengan baik. Kandungan bahan yang disebut humektan akan menarik air ke dalam kulit dan kemudian air tersebut dijebak oleh kandungan emolien.
Namun, kamu harus sangat berhati-hati dalam memilih moisturizer yang paling sesuai untuk jenis kulitmu. Sebab setiap kulit memiliki karakter yang berbeda, bahkan meskipun kamu dan kenalanmu sama-sama memiliki jenis kulit berminyak.
Lalu bagaimana menentukan moisturizer yang sesuai? Hanya satu cara yang bisa dilakukan, yaitu melakukan trial and error. Jadi, kamu bisa mencoba untuk menggunakan moisturizer yang menurutmu paling menarik dan sesuai. Jika ternyata ada reaksi seperti menimbulkan rasa tidak nyaman, muncul jerawat, semakin berminyak, dan sebagainya, maka kamu bisa mencoba moisturizer lainnya. Kamu juga bisa memilih moisturizer yang memiliki label “bebas minyak” atau “non-comedogenic”. Sebab moisturizer seperti ini cenderung aman dan tidak menyebabkan penyumbatan pada pori-pori.