Seperti namanya, oli mesin mobil tentu bertujuan untuk melumasi atau melancarkan komponen-komponen pada mesin mobil. Di samping itu, oli mesin juga berguna sebagai perekat komponen mesin, pembersih gram hasil pembakaran, pereda daya kalor, pencegah komponen mesin menjadi korosif, sampai pendingin radiator atau sistem pemanas mobil. Itulah mengapa keberadaan oli mesin yang mencukupi dalam tangki sangat dibutuhkan. Lalu, bagaimana jika mobil mengalami kebocoran oli?
Bolehkah Anda tetap mengendarai mobil tersebut?
Bahaya dari mengendarai mobil yang mengalami kebocoran oli
Mengutip laman McNally Institute, bahaya utama yang mengintai apabila Anda terus mengendarai mobil dengan kebocoran oli adalah kebakaran. Hal ini dapat terjadi apabila Anda melakukan pengereman mendadak saat sedang berkendara, sementara tetesan oli jatuh ke bagian exhaust manifold (saluran pembuangan) mobil Anda.
Momentum tersebut akan memicu sumbu api di bagian mesin. Setelah itu, api akan menjalar ke saluran kabel busi, katup tangki, selang karet, dan sisa bagian mesin lainnya. Ketika api membesar di bagian mesin, ia dapat menjebak Anda juga penumpang Anda yang berada dalam kabin mobil. Risiko mobil terbakar kemudian meledak tentu menjadi semakin besar.
Tidak mengherankan bila teknisi atau mekanik bengkel merekomendasikan Anda untuk tidak coba-coba mengendarai mobil yang mengalami kebocoran oli. Andai kata mobil Anda mengalami situasi ini di tengah-tengah perjalanan, Anda harus segera menghentikannya dan memanggil bantuan pihak profesional sebelum lanjut berkendara.
Dampak lain dari kebocoran oli mobil
Mengatasi kebocoran oli dengan cepat penting Anda lakukan bukan hanya untuk menghindari potensi kebakaran. Sebab, membiarkan kebocoran oli terus terjadi juga akan menimbulkan kerusakan pada mesin mobil. Hal ini dapat terjadi lantaran jumlah oli yang teralir ke mesin mobil Anda tidak mencukupi atau kurang. Lama kelamaan, mesin mobil Anda tidak terlumasi dengan sempurna dan berakhir dengan kondisi rusak. Jika sudah begini, rugi yang akan Anda alami tentu menjadi lebih besar, kan?
Demikianlah ulasan mengenai bahaya yang akan Anda hadapi apabila mengendarai mobil yang sedang mengalami kebocoran oli. Untuk menjawab pertanyaan apakah boleh mengendarai mobil dengan kondisi kebocoran oli, jawabannya tentu saja tidak. Sebagai penutup, biasakanlah memeriksakan kebutuhan mobil Anda—seperti tekanan angin pada ban, oli, bahan bakar, dan lain sebagainya—sebelum melakukan perjalanan; terutama rute yang jauh dan panjang.